mentari. bak lampu pijar yang mampu menerangi setiap hati yang lara. dengan keikhlasan memberi energi pada insan di dunia.
dan bulan, dengan kerlingan nakalnya yang mampu memunculkan binar nakal pada setiap penikmatnya pun tetap dengan sabar menemani jiwa yang terjaga di heningnya malam.
sementara aku, tak ayalnya manusia keji. yang dengan penuh serakah mengharap dapat mengganti posisi bulan dan mentari.
-_-vira-_-
2 komentar:
keren kok! dah bisa ni diikutkan lomba puisi..
alhamdulillah. bukan karea paksaan kan kak ?
Posting Komentar